Akses artikel Premium dengan menjadi member BelajarAstro KLUB, daftar di sini!

Saran pencarian

"Planet Mars telah kiamat, dan Bumi segera menyusul."

"Planet Mars telah kiamat, dan Bumi segera menyusul."
"Planet Mars telah kiamat, dan Bumi segera menyusul."
Planet Mars. Kredit: NASA
Info Astronomy - Seorang geolog Mesir Ahmed Shaheen, mantan staf The National Aeronautics and Space Administration (NASA) di Amerika Serikat, menyebutkan planet Mars telah kiamat, dan Bumi akan segera menyusul.

Dia bahkan mengatakan bahwa makhluk yang ada di Mars melarikan diri ke Bumi karena kiamat tersebut, dan menjadi nenek moyang dari ras kulit putih yang pada awalnya menetap di Skandinavia.

Pernyataan kontroversial itu pun langsung mendapat berbagai ejekan dan cemoohan dari beberapa ilmuwan lain. Iya. Jadi bukan Anda saja ternyata yang mengejek dan mencemooh.

Sebagian besar para ilmuwan telah menyimpulkan bahwa Mars dahulu merupakan planet yang mirip dengan Bumi kita.

Namun, setelah terjadi kiamat, Mars berubah menjadi planet gersang sejak miliaran tahun lalu. Sedangkan manusia tidak muncul di Bumi sejak 200.000 tahun yang lalu.

Shaheen mengungkapkan bahwa rahasia ini merupakan sesuatu hal yang harus diungkapkan kepada khalayak karena NASA tak mampu menjelaskannya.

Pernah ada lautan di Mars
Musim panas tahun lalu, makalah yang mempelajari komposisi meteorit Mars yang ditemukan di Bumi dan data dari penemu NASA menunjukkan bahwa Mars memiliki atmosfer yang kaya oksigen dalam sejarah awal planet ini.

Para ilmuwan telah lama berpikir bahwa dasar sungai kuno dan apa yang tampak sebagai garis pantai memberikan petunjuk bahwa Mars pernah mendukung lautan air.

Tapi tidak ada banyak indikasi bagaimana Planet Merah kehilangan atmosfer tebalnya, sekitar 3,7 miliar tahun yang lalu.

Bumi menyusul kiamat Mars?
Kiamat di sini dalam artian kiamat kecil, kiamat yang hanya terjadi di Bumi (bukan seluruh semesta). NASA membenarkan bahwa Bumi dapat berubah seperti Mars di masa yang akan datang.

Skenario kiamat Bumi adalah, saat suhu Bumi sudah semakin panas karena pembakaran pabrik dan kendaraan manusia, atmosfer Bumi akan dipenuhi karbondioksida.

Kapasitas oksigen di Bumi ikut penipis seiring banyaknya penebangan hutan secara semaunya. Air pun semakin sedikit karena menguap ke atmosfer karbondioksida tadi.

Lambat laun, jika manusia tidak merubah perilakunya kepada alam, Bumi di masa depan dapat berubah menjadi Mars saat ini.

BERUBAH DAN BERPIKIRLAH UNTUK BUMI KITA
Ada perlu? Hubungi saya lewat riza@belajarastro.com

Posting Komentar

Kami sangat senang menerima komentar dari Anda. Sistem kami memoderasi komentar yang Anda kirim, jadi mungkin membutuhkan waktu beberapa saat untuk komentar Anda muncul di sini. Komentar dengan link/url akan otomatis dihapus untuk keamanan. Berkomentarlah dengan sopan dan santun.