NGC 253. Kredit: Michael Sidonio |
Astronomi terkenal sebagai bidang keilmuan di mana astronom amatir--seseorang yang menjadikan astronomi sebagai hobi, bukan pekerjaan tetap--boleh melakukan pekerjaan yang secara signifikan menambah pengetahuan ilmiah. Sebagian besar kontribusi para astronom amatir ini seperti penemuan komet, asteroid, supernova hingga sebuah galaksi.
Ia adalah Michael Sidonio, seorang astronom amatir asal Austalia, yang mengambil foto galaksi terkenal bernama NGC 253. Sidonio yang meneliti foto yang ia ambil tersebut menemukan sesuatu di dekat NGC 253 yang belum pernah dilihat sebelumnya. Sidonio, adalah manajer keamanan di Australian Capital Territory's Legislative Assembly, ia menggunakan teleskop berdiameter 12 inci untuk menemukan galaksi baru tersebut.
NGC 253 telah difoto berkali-kali oleh para astronom profesional--seseorang yang menjadikan astronomi sebagai pekerjaannya, tapi Sidonio mengatakan bahwa ia mengambil gambar sudut yang lebih luas daripada yang biasanya astronom profesional lakukan, ia mengambil keuntungan dari focal length yang sangat pendek pada teleskop miliknya.
NGC 253 ditemukan oleh Caroline Herschel pada tahun 1783, dan sangat populer di kalangan para astronom belahan Bumi Selatan. Galaksi spiral yang berjarak 11,5 juta tahun cahaya itu adalah salah satu galaksi dekat Bima Sakti yang cukup besar, dan sedang menjalani pembentukan bintang yang sangat intens di dalamnya.
NGC 253-DW2 berada dalam lingkaran kuning. Kredit: Michael Sidonio |
Ribuan galaksi telah ditemukan setiap tahun, tetapi galaksi-galaksi kecil di alam semesta lokal sangat jarang ditemukan. Dengan memelajari cara NGC 253-DW2 sedang dihancurkan oleh tetangganya yang lebih besar, kita bisa memelajari bagaimana proses pembentukan galaksi untuk ilmu pengetahuan yang lebih maju.