Bintang Terdekat Tata Surya dan Layang-layang di Langit Selatan

Alpha Centauri, Hadar dan rasi bintang Crux. Kredit: Martin Marthadinata

Info Astronomy - Apa bintang terdekat Tata Surya kita? Jawabannya adalah Alpha Centauri. Bintang tersebut adalah sistem bintang terdekat dari Tata Surya kita, dengan jarak 4,2 sampai 4,4 tahun cahaya. Citra yang indah ini dipotret di langit Cangar, Kota Batu, Jawa Timur.

Alpha Centauri (α Cen / α Centauri), dikenal juga sebagai Rigil Kentaurus, Rigil Kent, atau Toliman, ia adalah bintang paling cerah dalam rasi bintang Centaurus. Walaupun tampak seperti satu titik dilihat dengan mata telanjang, bintang ini sebenarnya adalah sistem tiga bintang. Rigil Kent dapat Anda lihat dalam warna putih yang paling terang di sisi kiri.

Dengan magnitudo gabungan tiga bintang -0,27, Alpha Centauri tampak sebagai bintang tunggal di langit malam jika dilihat dengan mata tanpa bantuan alat. Ia juga merupakan bintang paling cerah ketiga di langit malam setelah Sirius dan Canopus.

Dengan deklinasi -60°50', Alpha Centauri dapat dilihat oleh sebagian besar yang berdiam di belahan Bumi selatan termasuk Indonesia. Bagi yang tinggal di lintang yang lebih tinggi dari 29°10’ selatan, Alpha Centauri akan menjadi bintang sirkumpolar.

Petampakan terbaiknya adalah pada akhir bulan April atau awal Mei, saat ia berada di sekitar meridian pada tengah malam. Bersama dengan Beta Centauri, Alpha Centauri menjadi "pointer ke arah Crux". Crux sendiri merupakan rasi bintang berbentuk layang-layang di sebelah kanan pada citra di atas. Dengan pointer ini, pengamat dapat membedakannya dari Crux palsu yang merupakan rasi bintang Vela.

Walaupun terlihat seperti layang-layang, rasi bintang Crux sebenarnya berbentuk salib. Nama Crux merupakan Bahasa Latin yang artinya salib, ia umumnya dikenal sebagai Salib Selatan (Southern Cross, berlawanan dengan rasi bintang Cygnus/Salib Utara).

Crux adalah rasi bintang terkecil di antara 88 rasi bintang modern, tetapi juga salah satu yang paling dikenal. Ketiga sisi rasi ini dikelilingi oleh Centaurus dan di sebelah selatannya terdapat Musca, sang lalat. Orang Jawa mengenal rasi bintang Crux ini sebagai Gubug pèncèng ("gubuk miring") atau Lumbung yang menandakan arah Selatan.

Catatan Editor: Punya foto langit seperti Bulan, Bima Sakti atau rasi bintang yang ingin ditampilkan sebagai artikel di situs web InfoAstronomy.org? Kirimkan langsung ke email redaksi kami info.astronomy@gmail.com!