Melihat Bulan Berpapasan dengan 3 Planet

Info Astronomy - Akhir Januari hingga awal Februari 2019 ini, Bulan akan memandu kita untuk melihat tiga planet tata surya: Venus, Jupiter, dan Saturnus.

Bangunlah lebih pagi mulai 30 Januari sampai 2 Februari 2019. Bila cuaca cerah, menghadaplah ke arah timur mulai pukul 03:30 dini hari waktu setempat daerahmu. Kamu bisa menemukan Bulan dan planet-planet di sana.

Pada tanggal 30 Januari, Bulan akan terbit pertama, diikuti oleh Jupiter, lalu Venus dan kemudian Saturnus. Ketiganya akan berada rendah di atas cakrawala timur. Dengan begitu, pastikan pandangan ke arah langit timur tidak terhalang oleh bangunan tinggi, pepohonan, atau pegunungan.

Dalam pandangan mata telanjang, ketiga planet tersebut hanya akan muncul bagai bintang terang tapi cahayanya tidak berkelap-kelip. Hal itu terjadi karena jarak ketiganya sangat jauh dari Bumi. Planet-planet ini bisa diamati dengan jelas bila kita mengamatinya lewat teleskop.

Untuk membedakannya, planet Venus akan bersinar paling terang, lebih terang dari Jupiter dan Saturnus.

Pada tanggal berikutnya, 31 Januari, Bulan dan Jupiter akan terbit berbarengan, diikuti oleh Venus. Di momen ini, Bulan dan Jupiter berada dalam titik konjungsi, atau berada di arah yang sama. Kita akan melihat Jupiter berada sejauh sekitar 2 derajat dari Bulan.

Nah, bila di tanggal 31 Januari kita akan melihat Bulan-Jupiter-Venus membentuk formasi segitiga, maka berbeda lagi bila pengamatan dilakukan pada 1 Februari 2019, momen ketika giliran Venus yang berkonjungsi dengan Bulan.

Kenampakannya pun akan berubah lagi. Jupiter akan terbit lebih dulu, diikuti Venus, lalu terakhir Bulan.

Oh iya, bagaimana dengan Saturnus? Sang planet bercincin saat ini baru saja kembali ke langit timur sebelum fajar setelah mengalami konjungsi superior terhadap Matahari. Namun, di akhir Januari hingga awal Februari ini, Saturnus belum terlalu menonjol, ia masih berada rendah di atas cakrawala timur.

Dengan demikian, mengamati Saturnus akan memiliki lebih banyak tantangan: bila mengamati terlalu dini, Saturnus belum terbit. Tapi bila telat mengamatinya, cahaya fajar akan meredupkan kenampakan Saturnus.

Nah, Bulan sabit tua akan memandumu untuk menemukan Saturnus pada 2 Februari 2019, persis seperti pada gambar di bawah ini:

Untuk menemukan planet Saturnus, mulailah pengamatan pukul 04:30 dini hari waktu setempat daerahmu. Kamu tidak akan bisa melihat cincin Saturnus bila pengamatan hanya dilakukan dengan mata telanjang. Gunakan teleskop untuk bisa melihat cincinnya.

Siap untuk melihat Bulan yang berpapasan dengan planet-planet tata surya? Perisitiwa langit ini bisa diamati di seluruh Indonesia. Clear skies~