Lihat Bulan Bertemu Planet-planet, 15-16 April 2020

Info Astronomy - Selama dua malam berturut-turut, yakni pada 15 dan 16 April 2020, kita berkesempatan melihat Bulan yang berada dekat dengan tiga planet tata surya: Mars, Jupiter, dan Saturnus. Bisakah diamati di Indonesia?

Kabar baik, fenomena langit yang satu ini bisa diamati di seluruh Indonesia, asalkan cuaca cerah. Bahkan, kita bisa mengamatinya dengan mata telanjang. Walau begitu, pengamatan dengan teleskop sangat disarankan kalau kamu mau melihat planet-planetnya lebih jelas ya. Sebab dalam pandangan mata telanjang, planet-planet ini hanya akan tampak seperti bintang terang saja.

Jam berapa kita bisa melihat fenomena ini? Kamu bisa mulai pengamatan pada tanggal 15 April 2020 pukul 01.30 dini hari. Dengan kata lain, kamu bisa mempersiapkan diri untuk melakukan pengamatan malam ini, 14 April 2020.

Pada tanggal 15 April 2020 ini, Bulan akan tampak lebih dekat dengan planet Jupiter. Kita akan melihat Bulan dan Jupiter berada sejauh 2 derajat satu sama lain, persis seperti pada gambar ini:

Jupiter akan tampak bagai bintang kuning terang di sebelah timur laut Bulan. Kamu butuh teleskop dengan magnifikasi setidaknya 90x untuk bisa melihat Jupiter lebih jelas, lengkap dengan garis-garis atmosfernya dan bahkan dengan empat bulan terbesarnya, yakni Ganimede, Europa, Io, dan Kalisto.

Pada momen konjungi Bulan dan Jupiter 15 April 2020 ini, planet Mars dan Saturnus akan berada beberapa derajat di arah timur Jupiter (atau berada di bawahnya dalam pandangan dari Bumi). Kamu cukup mengamati ke arah timur untuk melakukan pengamatan ini.

Lalu, di malam kedua, 16 April 2020, Bulan akan berpindah posisi, menjadi lebih dekat dengan Mars. Dan pada malam ini pula, Bulan-Mars-Saturnus akan membentuk formasi segitiga di langit, kurang lebih seperti ini:

Pengamatan formasi segitiga benda langit ini bisa kamu amati mulai pukul 02.30 dini hari 16 April 2020 di langit arah timur. Pada momen ini, Mars akan tampak sejauh 4 derajat dari Bulan, sementara Saturnus berada sejauh 5 derajat dari Bulan.

Lagi lagi, kamu butuh teleskop nih untuk bisa melihat planet-planetnya lebih jelas. Teleskop dengan magnifikasi minimal 225x sudah sangat cukup untuk melihat planet Mars lebih jelas maupun melihat Saturnus lengkap dengan cincinnya yang megah.

Fenomena bertemunya Bulan dengan planet-planet ini bisa diamati hingga Matahari terbit, baik pada hari pertama maupun hari keduanya. Pengamatan juga bisa dilakukan di wilayah perkotaan besar kok mengingat kenampakan planet-planet ini akan cukup terang.

Kalau kamu kesulitan menemukan benda langitnya, kamu bisa cari tau posisinya lewat aplikasi peta langit, atau melalui peta langit online Stellarium: stellarium-web.org.

Untukmu yang mau membeli teleskop, kami menyediakan teleskop-teleskop pilihan untuk pemula di InfoAstronomyStore.com.