Info Astronomy - Pada 24 Juli 2021 mendatang, sebuah asteroid yang dikatalogkan sebagai 2008 GO20 akan melintas dekat orbit Bumi kita. Berukuran setara menara jam Big Ben, asteroid ini masih berada di jarak yang aman dari planet kita.
Lembaga Center for Near-Earth Object Studies (CNEOS) milik NASA telah menghitung lintasan batu ruang angkasa tersebut dan telah mengonfirmasi bahwa asteroid 2008 GO20 tidak akan menimbulkan ancaman bagi Bumi.
Lembaga Center for Near-Earth Object Studies (CNEOS) milik NASA telah menghitung lintasan batu ruang angkasa tersebut dan telah mengonfirmasi bahwa asteroid 2008 GO20 tidak akan menimbulkan ancaman bagi Bumi.
Asteroid ini lantas dikategorikan sebagai Objek Dekat Bumi. Walau begitu, "dekat" di sini dalam skala kosmis, yang mana sebenarnya masih sangat jauh dalam skala manusia. Asteroid bisa dikatakan dekat padahal jaralnya masih jutaan atau bahkan puluhan juta kilometer.
Lalu, seberapa dekat asteroid 2008 GO20 dari Bumi pada 24 Juli 2021? Menurut situs resmi CNEOS, 2008 GO20 akan melewati Bumi dalam jarak 0,03283 AU. AU adalah Astronomical Unit, di mana 1 AU setara jarak rata-rata Bumi ke Matahari, yakni 150 juta kilometer.
Dengan kata lain, jarak terdekat yang akan dicapai asteroid 2008 GO20 dari Bumi adalah sekitar 4,91 juta kilometer. Jarak yang sangat jauh, bahkan lebih dari 12 kali jarak Bumi ke Bulan. Pada jarak ini, kita tidak perlu khawatir karena asteroid tersebut dinyatakan akan melintas dengan aman.
Masih menurut CNEOS, asteroid yang satu ini berukuran antara 92 hingga 210 meter, hampir sama atau bahkan dua kali ukuran menara jam Big Ben di Westminster, Inggris. Di ruang angkasa, asteroid tersebut bergerak dengan kecepatan 8,18 kilometer per detik.
Sesuai namanya, asteroid 2008 GO20 telah ditemukan sejak tahun 2008. Baru kali ini asteroid tersebut mencapai jarak terdekatnya dari planet kita di tata surya. Untungnya, sejauh yang diketahui para ilmuwan, tidak ada asteroid atau komet yang saat ini atau dalam beberapa ratus tahun ke depan yang sedang berada di jalur tabrakan dengan Bumi kita.
Per Juni 2021, para ilmuwan telah mendeteksi dan menghitung jalur orbit dari lebih dari 26.100 asteroid dekat Bumi yang berputar-putar mengitari Matahari di tata surya. Walaupun dinyatakan aman, kita tetap harus waspada akan ancaman asteroid bagi Bumi.